arifanti ervian wijayanti

Kamis, 04 Agustus 2011

File Images dan Fungsinya

File Images dan Fungsinya

Posted by admin in Tips & Info | 1 comment

Share

PSD (Photoshop Document)
psd iconFormat file ini merupakan format asli dokumen Adobe Photoshop. Format ini mampu menyimpan informasi layer dan alpha channel yang terdapat pada sebuah gambar, sehingga suatu saat dapat dibuka dan diedit kembali. Format ini juga mampu menyimpan gambar dalam beberapa mode warna yang disediakan Photoshop. Anda dapat menyimpan dengan format file ini jika ingin mengeditnya kembali.

BMP (Bitmap Image)
bmpFormat file ini merupakan format grafis yang fleksibel untuk platform Windows sehingga dapat dibaca oleh program grafis manapun. Format ini mampu menyimpan informasi dengan kualitas tingkat 1 bit samapi 24 bit. Kelemahan format file ini adalah tidak mampu menyimpan alpha channel serta ada kendala dalam pertukaran platform. Untuk membuat sebuah objek sebagai desktop wallpaper, simpanlah dokumen Anda dengan format file ini. Anda dapat mengkompres format file ini dengan kompresi RLE.
Format file ini mampu menyimpan gambar dalam mode warna RGB, Grayscale, Indexed Color, dan Bitmap.

EPS (Encapsuled Postcript)
epsFormat file ini merupakan format yang sering digunakan untuk keperluan pertukaran dokumen antar program grafis. Selain itu, format file ini sering pula digunakan ketika ingin mencetak gambar. Keunggulan format file ini menggunakan bahasa postscript sehingga format file ini dikenali oleh hampir semua program persiapan cetak.
Kelemahan format file ini adalah tidak mampu menyimpan alpha channel, sehingga banyak pengguna Adobe Photoshop menggunakan format file ini ketika gambar yang dikerjakan sudah final. Format file ini mampu menyimpan gambar dengan mode warna RGB, CMYK, Lab, Duotone, Grayscale, Indexed Color, serta Bitmap. Selain itu format file ini juga mampu menyimpan clipping path.

JPG/JPEG (Joint Photographic Expert Group)
jpegFormat file ini mampu mengkompres objek dengan tingkat kualitas sesuai dengan pilihan yang disediakan. Format file sering dimanfaatkan untuk menyimpan gambar yang akan digunakan untuk keperluan halaman web, multimedia, dan publikasi elektronik lainnya. Format file ini mampu menyimpan gambar dengan mode warna RGB, CMYK, dan Grayscale. Format file ini juga mampu menyimpan alpha channel, namun karena orientasinya ke publikasi elektronik maka format ini berukuran relatif lebih kecil dibandingkan dengan format file lainnya.

GIF (Graphic Interchange Format)
gifFormat file ini hanya mampu menyimpan dalam 8 bit (hanya mendukung mode warna Grayscale, Bitmap dan Indexed Color). Format file ini merupakan format standar untuk publikasi elektronik dan internet. Format file mampu menyimpan animasi dua dimensi yang akan dipublikasikan pada internet, desain halaman web dan publikasi elektronik. Format file ini mampu mengkompres dengan ukuran kecil menggunakan kompresi LZW.

TIF (Tagged Image Format File)
Format file ini mampu menyimpan gambar dengan kualitas hingga 32 bit. Format file ini juga dapat digunakan untuk keperluan pertukaran antar platform (PC, Machintosh, dan Silicon Graphic). Format file ini merupakan salah satu format yang dipilih dan sangat disukai oleh para pengguna komputer grafis terutama yang berorientasi pada publikasi (cetak). Hampir semua program yang mampu membaca format file bitmap juga mampu membaca format file TIF.

PCX
Format file ini dikembangkan oleh perusahaan bernama Zoft Cooperation. Format file ini merupakan format yang fleksibel karena hampir semua program dalam PC mampu membaca gambar dengan format file ini. Format file ini mampu menyimpan informasi bit depth sebesar 1 hingga 24 bit namun tidak mampu menyimpan alpha channel. Format file ini mampu menyimpan gambar dengan mode warna RGB, Grayscale, Bitmpa dan Indexed Color.

PDF (Portable Document Format)
pdfFormat file ini digunakan oleh Adobe Acrobat, dan dapat digunakan oleh grafik berbasis pixel maupun vektor. Format file ini mampu menyimpan gambar dengan mode warna RGB, CMYK, Indexed Color, Lab Color, Grayscale dan Bitmap. Format file ini tidak mampu menyimpan alpha channel. Format file ini sering menggunakan kompresi JPG dan ZIP, kecuali untuk mode warna Bitmap yaitu menggunakan CCIT.

PNG (Portable Network Graphic)
Format file ini berfungsi sebagai alternatif lain dari format file GIF. Format file ini digunakan untuk menampilkan objek dalam halaman web. Kelebihan dari format file ini dibandingkan dengan GIF adalah kemampuannya menyimpan file dalam bit depth hingga 24 bit serta mampu menghasilkan latar belakang (background) yang transparan dengan pinggiran yang halus. Format file ini mampu menyimpan alpha channel.

PIC (Pict)
Format file ini merupakan standar dalam aplikasi grafis dalam Macintosh dan program pengolah teks dengan kualitas menengah untuk transfer dokumen antar aplikasi. Format file ini mampu menyimpan gambar dengan mode warna RGB dengan 1 alpha channel serta Indexed Color, Grayscale dan Bitmap tanpa alpha channel. Format file ini juga menyediakan pilihan bit antara 16 dan 32 bit dalam mode warna RGB.

TGA (Targa)
Format file ini didesain untuk platform yang menggunakan Targa True Vision Video Board. Format file ini mampu menyimpan gambar dengan mode warna RGB dalam 32 bit serta 1 alpha channel, juga Grayscale, Indexed Color, dan RGB dalam 16 atau 24 bit tanpa alpha channel. Format file ini berguna untuk menyimpan dokumen dari hasil render dari program animasi dengan hasil output berupa sequence seperti 3D Studio Max.

IFF (Interchange File Format)
Format file ini umumnya digunakan untuk bekerja dengan Video Toaster dan proses pertukaran dokumentasi dari dan ke Comodore Amiga System. Format file ini dikenali hampir semua program grafis yang terdapat dalam PC serta mampu menyimpan gambar dengan mode warna Bitmap. Format file ini tidak mampu menyimpan alpha channel.

SCT (Scitex Continous Tone)
Format file ini digunakan untuk menyimpan dokumen dengan kualitas tinggi pada komputer Scitex. Format file ini mampu menyimpan gambar dengan mode warna RGB, CMYK, dan Grayscale namun tidak mampu menyimpan alpha channel.

PXR (Pixar)
Format file ini khusus untuk pertukaran dokumen dengan Pixar Image Computer. Format file ini mampu menyimpan gambar dengan mode warna RGB dan Grayscale dengan 1 alpha channel.

RAW
Format file ini merupakan format file yang fleksibel untuk pertukaran dokumen antar aplikasi dan platform. Format file ini mampu menyimpan mode warna RGB, CMYK, dan Grayscale dengan 1 alpha channel serta mode warna Multichannel, Lab Color dan Duotone tanpa alpha channel.

DCS (Dekstop Color Separation)
Format file ini dikembangkan oleh Quark dan merupakan format standar untuk .eps. Format ini mampu menyimpan gambar dengan mode warna Multichannel dan CMYK dengan 1 alpha channel dan banyak spot channel. Format file ini mampu menyimpan clipping path dan sering digunakan untuk proses percetakan (publishing). Ketika menyimpan file dalam format ini maka yang akan tersimpan adalah 4 channel dari gambar tersebut dan 1 channel preview.

FORMAT KOMPRESI
Beberapa program terutama yang berorientasi pada publikasi elektronik dan multimedia selalu memerlukan format file yang berukuran kecil agar ketika dibuka tidak akan lambat. Untuk keperluan tersebut diperlukan kompresi.
Berikut ini format file yang berorientasi publikasi elektronik dan multimedia dengan kompresinya masing-masing.

RLE (Run Length Encoding)
Kompresi ini mampu mengkompres file tanpa menghilangkan detail. Digunakan oleh Adobe Photoshop, TIFF dan sebagian besar program yang terdapat dalam Windows.

LZW (Lemple-Zif-Welf)
Sama seperti kompresi RLE, kompresi ini juga mampu mengkompres file tanpa menghilangkan detail. Kompresi ini digunakan oleh TIFF, PDF, GIF, dan format yang mendukung bahasa postscript. Kompresi ini sangat baik untuk mengkompres gambar dengan area besar yang menggunakan 1 warna.

JPG (Joint Photographic Experts Group)
Format ini mengkompres file dengan menghilangkan detail. Format file ini sering digunakan oleh JPG, PDF, dan format yang menggunakan bahasa postscript. Kompresi ini sangat baik digunakan untuk gambar dengan continous tone seperti foto.

WMF (Windows Meta File)
wmfFormat ini sangat familiar bila kita bekerja menggunakan adobeindesign, coreldraw dan freehand maupun microsoft office. Kompresi format ini sejenis dengan file jpg, jpeg, bmp, dan png. file sizenya rata-rata kecil dengan kompresi detail gambar akurat bila diperbesar maupun diperkecil. untuk membuatnya biasa file ini hasil dari export-an coreldraw dan freehand dan tidak dapat di buka menggunakan photoshop.

CCIT
CCIT merupakan singkatan dari bahasa Perancis yang dalam bahasa Inggris disebut International Telegraph and Telekeyed Consultive Commitee.
Kompresi ini digunakan untuk mengkompres gambar hitam putih, dan mampu mengkompres file tanpa menghilangkan detailnya. Kompresi ini sering digunakan oleh PDF dan format lain yang menggunakan bahasa postscript.

CATATAN
========

  • Ketika menyimpan dokumen pada format file yang tidak dapat menyimpan informasi layer, maka Anda harus mengubah gambar tersebut menjadi flaten image terlebih dulu.
  • Format file yang dapat menyimpan mode warna Duotone hanyalah EPS, RAW, dan PSD. Oleh karena itu, ketika ingin menyimpan dalam format lain maka Anda harus mengubah mode warnanya terlebih dulu, menjadi RGB bila dokumen tidak ingin dicetak, karena informasi Duotone-nya akan diuraikan menjadi RGB.
  • Format file yang dapat menyimpan mode warna Lab Color hanyalah PSD, RAW, TIF, PDF, dan EPS. Format file yang dapat menyimpan mode warna CMYK hanyalah PSD, RAW, EPS, TIF, JPG, PDF, dam SCT.
  • Mode warna Indexed Color dapat menyimpan beberapa format file sesuai seting indexed color-nya.
  • Mode warna RGB dapatdisimpan pada semua format file yang ada di Adobe Photoshop.
  • Format yang direkomendasikan oleh para desainer profesional adalah
    o PSD = untuk dokumen yang masih ingin diedit kembali
    o EPS = untuk dokumen yang sudah final untuk persiapan cetak
    o JPG = untuk cetak dengan kompresi di atas 8 bit dan untuk foto dalam web dengan kompresi di bawah 5.
    o GIF = untuk ilustrasi dan animasi pada halaman web.
    o TIF = untuk cetak, pertukaran dokumen antar platform serta sequence animasi.

Macam dan Jenis File

Macam dan Jenis File

September 14, 2008 Adiputra Tinggalkan komentar Go to comments

File Induk (Master File)

Yaitu file yang digunakan untuk menyimpan data dari system informasi tertentu secara lengkap dan dipelihara secara teratur. File ini merupakan file utama dari file-file yang lainnya. File Induk dapat diperbaharui dengan adanya file Transaksi.

Ada 2 jenis tipe File Master :

1. Reference Master File, yaitu file yang berisi record yang tak berubah / jarang berubah. Contoh : berkas pelanggan yang berisi field nomor rekening, nama dan alamat.

2. Dynamic Master File, yaitu file yang berisi record yang terus-menerus berubah dalam kurun waktu tertentu atau berdasarkan suatu peristiwa transaksi. Contoh : berkas stok barang, dll.

File Transaksi

Yaitu file yang berisi informasi yang digunakan untuk memperbaharui file Master. Sehingga dengan adanya file transaksi ini, file master dapat berubah sesuai dengan informasi yang ada di file transaksi tersebut.

File Laporan

Yaitu file yang berisi data yang dibuat untuk laporan atau keperluan user, file ini hanya bisa dicetak pada kertas printer atau hanya ditampilkan di layar monitor.

Work File

Yaitu file sementara dari system yang merupakan alat untuk melewatkan data yang dibuat oleh program ke program lain. Dalam hal ini adalah proses perubahan file master dengan menggunkan file transaksi sebagai file pengganti atau perubahnya.

Program File

Yaitu file yang berisi intruksi-intruksi untuk memproses data yang akan disimpan pada file lain atau pada memori utama. Intruksi-intruksi tersebut ditulis dengan menggunakan bahasa pemrograman seperti BASIC, COBOL, FORTRAN, bahasa assembler dan lain sebagainya.

Teks File

Yaitu file yang berisi input data alphanumeric dan grafik yang digunakan oleh sebuah teks editor program. Teks File ini hanya dapat diproses dengan menggunkanan teks editor.

Dump File

Yaitu file yang digunakan untuk tujuan pengamanan (Security), mencatat tentang kegiatan pengUpdatetan, sekumpulan transaksi yang telah diproses atau sebuah program yang mengalami kekeliruan. Dump File merupakan jenis file yang bersifat sementara.

Library File

Yaitu file yang digunakan untuk penyimpanan program aplikasi, program utilitas atau program lainnya. File ini bersifat tetap yang merupakan file sempurnanya dari dump file. Itulah perbedaan antara dump file dengan library file, dimana dump file hanya file sementara yang masih dalam proses perbaikan atau pengembangan sedangkan file library merupakan file finishing dari dump file.

File History

Yaitu file yang menyimpan data yang telah disimpan dalam bentuk suatu periode waktu tertentu yang telah lampau, biasanya digunakan untuk menyusun laporan yang bersifat tetap.

Macam-macam file berdasarkan cara organisasinya, dibagi menjadi 2 jenis :

1. File Sekuensial, yaitu file dimana dalam rangkaian fisik data yang satu dengan yang lainnya diakses berurutan sesuai dengan data secara fisik yang telah ditentukan sebelumnya.

2. File Random, yaitu file dimana dalam metode pengaksesannya dilakukan secara acak dan bebas tak berpengaruh pada urutan data tertentu.

File Types

Jenis File

File type Jenis file

Description Deskripsi

.adm . adm

An administration (.adm) file defines the system policies and restrictions for the desktop, shell, and security. Administrasi (. Adm) file mendefinisikan kebijakan dan batasan sistem untuk desktop, kerang, dan keamanan. You can customize and restrict the settings in an .adm file by using the IEAK or the Windows System Policy Editor. Anda dapat menyesuaikan dan membatasi pengaturan dalam. Adm file dengan menggunakan IEAK atau Sistem Windows Policy Editor. For a list of system policies and restrictions that you can set from standard .adm files, see Understanding the IEAK Profile Manager Untuk daftar sistem kebijakan dan pembatasan yang dapat diatur dari standar. Adm file, melihat Memahami Profil IEAK Manager

.asp . asp

If you distribute Internet Explorer from a Web server, you can include Active Server Page (.asp) files in your custom browser package. Jika Anda mendistribusikan Internet Explorer dari Web server, Anda dapat menyertakan Active Server Page (. Asp) file dalam paket browser kustom Anda. By using .asp files, you can embed script within your HTML pages to create dynamic, interactive Web content. Dengan menggunakan. Asp file, Anda dapat menanamkan script dalam halaman HTML Anda untuk menciptakan dinamis, interaktif konten web. For example, you can create sign-up pages that enable users to download the browser and register for Internet services. Sebagai contoh, Anda dapat membuat halaman sign-up yang memungkinkan pengguna untuk men-download browser dan mendaftar untuk layanan Internet. You can point to .asp files in the Internet Explorer 6 Customization Wizard or the IEAK Profile Manager. Anda dapat menunjukkan. Asp file di Internet Explorer 6 Customization Wizard atau IEAK Profil Manager. The Resource Kit CD-ROM includes sample .asp files. The Resource Kit CD-ROM termasuk sampel. Asp file.

.bat . kelelawar

An ASCII text file containing a sequence of operating-system commands, possibly including parameters and operators supported by the batch command language. File teks ASCII yang mengandung urutan perintah sistem operasi, mungkin termasuk parameter dan operator yang didukung oleh bahasa perintah batch. When the user types the name of the batch file at the command prompt, the computer processes the commands sequentially. Ketika pengguna mengetik nama file batch pada prompt perintah, komputer memproses perintah secara berurutan.

.bmp, .gif, .jpeg, .jpg . bmp,. gif,. jpeg,. jpg

Internet Explorer can include static and animated graphics that use .bmp, .gif, .jpeg, or .jpg file formats. Internet Explorer dapat mencakup statis dan animasi grafis yang menggunakan. Bmp,. Gif,. Jpeg, atau. Jpg format file. In addition to using graphics files supplied with the IEAK, you can create your own and include them with your custom browser package. Di samping menggunakan file grafis yang disertakan bersama IEAK, Anda dapat membuat sendiri dan melibatkan mereka dengan paket browser kustom Anda. For example, you can replace the Internet Explorer logo or AutoRun splash screen with your own static or animated graphic files. Sebagai contoh, Anda dapat mengganti logo Internet Explorer atau splash screen autorun dengan Anda sendiri animasi statis atau file grafis. The IEAK includes two tools to help you create customized animated graphics. The IEAK mencakup dua alat untuk membantu Anda membuat grafik animasi disesuaikan. For more information about the requirements for graphics that you customize, see Creating Customized Graphics . Untuk informasi lebih lanjut tentang persyaratan untuk file gambar yang Anda menyesuaikan, lihat Menciptakan Customized Graphics.

.cab . taksi

Cabinet (.cab) files organize and store compressed installation files that are copied to the user's computer. Kabinet (. Taksi) file terkompresi mengatur dan menyimpan file instalasi yang disalin ke komputer pengguna. Windows Update Setup (IE5Setup.exe) downloads the .cab files necessary for Internet Explorer installation to the user's computer. Windows Update Setup (IE5Setup.exe) men-download. Taksi file yang diperlukan untuk Internet Explorer instalasi ke komputer pengguna. These .cab files can contain both browser and custom components. Ini. Taksi file dapat mengandung komponen browser dan adat. After the files are downloaded successfully, Windows Update Setup is complete. Setelah file di-download berhasil, Windows Update Pembuatan selesai. The IEAK contains a set of tools that can help you build .cab files for custom components. The IEAK berisi satu set alat yang dapat membantu Anda membangun. Taksi file untuk komponen kustom.

.cif . cif

A component information (.cif) file named IESetup.cif identifies the components that you can install with Internet Explorer, including any new components or component updates. Sebuah komponen informasi (. Cif) file bernama IESetup.cif mengidentifikasi komponen-komponen yang dapat diinstal dengan Internet Explorer, termasuk komponen atau komponen baru update. In the .cif file, each component has an associated ComponentID . Dalam. Cif file, masing-masing komponen memiliki ComponentID terkait. Windows Update Setup reads the .cif file to determine whether a component with a specific ComponentID is already installed and whether a newer version is available for installation. Windows Update Setup membaca. Cif file untuk menentukan apakah suatu komponen dengan ComponentID tertentu telah terinstal dan apakah versi yang lebih baru tersedia untuk instalasi.

.cmp . cmp

Connection profile (.cmp) files are generated by CMAK and contain information specified by the user. Sambungan profil (. Cmp) file yang dihasilkan oleh CMAK dan berisi informasi yang ditentukan oleh pengguna. Do not edit the .cmp files because any changes you make can be overwritten by the user. Jangan mengedit. Cmp file karena setiap perubahan yang Anda buat dapat ditimpa oleh pengguna.

.cms . cms

Service provider (.cms) files are generated by CMAK and specify the configuration of the phone book and most of the other functions of your service profiles. Operator selular (. Cms) file yang dihasilkan oleh CMAK dan menentukan konfigurasi dari buku telepon dan sebagian besar fungsi-fungsi lainnya dari profil pelayanan Anda. Most advanced customization for a service profile is done by editing the .cms file for that service profile. Paling canggih untuk layanan kustomisasi profil dilakukan dengan mengedit. Cms file untuk layanan profil.

.exe . exe

An executable (.exe) file named IE5Setup.exe is the installation program that controls the setup process. Yang dapat dieksekusi (. Exe) file bernama IE5Setup.exe adalah program instalasi yang mengendalikan proses setup. This .exe file downloads the .cab files that install your custom browser package on users' computers. Ini. Mendownload file exe. Taksi file yang menginstal paket browser kustom pada pengguna komputer. Those .cab files can, in turn, include additional self-extracting .exe files for browser and custom components. Tersebut. Taksi file dapat, pada gilirannya, termasuk self-extracting tambahan. Exe file untuk browser dan komponen kustom.

.htt . htt

The HTML template (.htt) files provide customizable templates for My Computer (Mycomp.htt), Control Panel (Controlp.htt), Printers (Printers.htt), and the default Web view for folders (Folder.htt). Template HTML (. Htt) file menyediakan template dikustomisasi untuk My Computer (Mycomp.htt), Control Panel (Controlp.htt), Printers (Printers.htt), dan tampilan web default untuk folder (Folder.htt). Using a text or HTML editor, you can customize these files with special instructions, logos, or links to Web sites. Menggunakan teks atau HTML editor, Anda dapat menyesuaikan file ini dengan petunjuk khusus, logo, atau link ke situs web. You can include Mycomp.htt and Controlp.htt in your custom browser package. Anda dapat menyertakan Mycomp.htt dan Controlp.htt di browser kustom paket. You need to customize the Printers.htt and Folder.htt templates directly on your users' computers. Anda perlu untuk menyesuaikan dan Folder.htt template Printers.htt langsung pada pengguna komputer.

.inf . inf

Typically, each Internet Explorer .cab file contains an associated information (.inf) file, which provides further installation information. Biasanya, setiap Internet Explorer. Taksi File ini berisi informasi terkait (. Inf) file, yang menyediakan informasi instalasi lebih lanjut. The .inf file can reference files in the .cab file, as well as files at other URLs. Yang. Inf file yang bisa referensi file dalam. Taksi file, serta file pada URL lain.

.ins . ins

Windows Update Setup contains an Internet settings (.ins) file, which configures the browser and its components. Windows Update Setup berisi pengaturan Internet (. Ins) file, yang mengkonfigurasi browser dan komponennya. You can create multiple versions of your browser package by customizing copies of this .ins file. Anda dapat membuat beberapa versi dari paket browser anda dengan customizing salinan ini. Ins file. The IEAK Profile Manager also enables you to create, save, and load .ins files for updating Internet Explorer configuration settings. Profil IEAK Manajer yang juga memungkinkan Anda untuk membuat, menyimpan, dan beban. Ins file untuk memperbarui pengaturan konfigurasi Internet Explorer.

.isp . isp

If you are implementing a sign-up process with your custom browser package, an Internet sign-up (.isp) file named Signup.isp provides dial-up information for your Internet services. Jika Anda menerapkan proses sign up dengan browser kustom paket, Internet sign-up (. Isp) file bernama Signup.isp menyediakan informasi dial-up untuk layanan Internet Anda. Using the Internet Explorer 6 Customization Wizard, you can edit the parameters contained in the Internet sign-up file. Menggunakan Internet Explorer 6 Customization Wizard, Anda dapat mengedit parameter yang terdapat di Internet sign-up file. For a server-based sign-up method, this sign-up file also contains a link to the URL of the server script that generates your .ins configuration file. Untuk server berbasis metode sign up, sign up ini file juga berisi link ke URL dari server script yang menghasilkan Anda. Ins file konfigurasi.

.pac, .js, .jvs . pac,. js,. JV

You can use a text editor to create an auto-proxy script file for your custom browser package. Anda dapat menggunakan editor teks untuk membuat proxy auto-file script untuk browser paket kustom Anda. An auto-proxy script file can be a JScript (.js), JavaScript (.jvs), or proxy auto-configuration (.pac) file. Auto-file script proxy dapat menjadi JScript (. Js), JavaScript (. JV), atau auto-konfigurasi proxy (. Pac) file. When an auto-proxy script file is specified, Internet Explorer uses the script to determine dynamically whether it should connect directly to a host or use a proxy server. Ketika sebuah proxy auto-file script ditentukan, Internet Explorer menggunakan skrip dinamis untuk menentukan apakah harus terhubung secara langsung ke host atau menggunakan server proxy. In Stage 4 of the Internet Explorer 6 Customization Wizard, you can specify an auto-proxy URL for configuring and maintaining advanced proxy settings. Pada Tahap 4 dari Internet Explorer 6 Customization Wizard, Anda dapat menentukan URL proxy otomatis untuk mengkonfigurasi dan memelihara pengaturan proxy maju.

.pdf . pdf

If you use Microsoft Systems Management Server to distribute Internet Explorer, your custom browser package consists of a folder of installation files and a package definition file (.pdf) file. Jika Anda menggunakan Microsoft Systems Management Server untuk mendistribusikan Internet Explorer, browser kustom paket terdiri dari folder dan file instalasi paket file definisi (. Pdf) file. This file, named IE5.pdf, contains a setup program, installation options, and command-line syntax for automatically installing Internet Explorer on your server or users' computers. File ini, bernama IE5.pdf, berisi program setup, instalasi pilihan, dan sintaks baris perintah untuk menginstal secara otomatis Internet Explorer pada server Anda atau pengguna komputer. This .pdf file enables the installation to occur without administrative or user intervention. Ini. Pdf file memungkinkan instalasi untuk administratif atau terjadi tanpa campur tangan pengguna.

.pvk . pvk

A private key file, that contains the private key associated with a digital signature. Sebuah file kunci pribadi, yang berisi kunci pribadi terkait dengan tanda tangan digital.

.pwl . PWL

File containing the Windows password of a user of this computer. File yang berisi password Windows pengguna komputer ini.

.sed . sed

Connection profile (.sed) files are generated by CMAK and contain the instructions for building a self-extracting executable (.exe) file for your service profiles. Sambungan profil (. Sed) file yang dihasilkan oleh CMAK dan berisi petunjuk untuk membangun sebuah self-extracting executable (. Exe) file untuk profil layanan Anda. Do not edit any .sed files. Jangan edit apapun. Sed file.

.spc . spc

A software publishing certificate file. Software penerbitan file sertifikat. Certificates contain the name and other information identifying the owner of the certificate, the public key associated with the certificate, a serial number, a validity period for the certificate, and the digital signature of the certification authority that issued the certificate. Sertifikat berisi nama dan informasi lain mengidentifikasi pemilik sertifikat, kunci publik yang berkaitan dengan sertifikat, nomor seri, dengan masa berlaku sertifikat, dan tanda tangan digital dari otoritas sertifikasi yang mengeluarkan sertifikat.

Top Of Page